Kamalinews.id — Protes jalan rusak, Politisi PKS Masyhuri sampaikan langsung kepada Gubernur Sultra Ali Mazi. Kerusakan jalan yang begitu parah dinilai patut untuk mendapatkan perhatian serius dari Pemerintah Provinsi Sultra. Bahkan, sektor pertanian di Kolaka Timur pun ikut terganggu.
Jalan itu berada pada, ruas Rate-rate-Lapoa. Masyhuri mengungkapkan bahwa, pada ruas Polipolia setidaknya ada 3 desa dan satu kelurahan. Desa itu adalah, Desa Onimanu, Desa Bou, Desa Mandoke dan Kelurahan Penanggo Jaya. “Ruas jalan itu adalah kewenangan Provinsi. Namun kerusakan yang begitu parah sampai saat ini tidak mendapatkan perhatian dari Pemerintah,” ungkapnya.
Wakil Ketua Komisi I DPRD Sultra ini pun melontarkan protes terhadap Gubernur Sultra Ali Mazi. Ia menjelaskan terkait dengan kewajiban Pemerintah Provinsi Sultra terhadap jalan tersebut. Menurutnya, jalan itu saat ini kondisinya sangat parah. “Jangankan mobil dan motor. Orang pun engan untuk melewati jalan tersebut karena begitu parahnya jalan tersebut,” katanya.
Tidak hanya itu, didepan Ali Mazi, ia juga menjelaskan akibat dari rusaknya jalan tersebut adalalh, hasil panen para petani disekitaran daerah itu tidak bisa terjual. “Sama saja gagal panen. Jadi, saya rasa ini penting untuk mendapatkan perhatian. Tidak hanya soal rusak jalannya tapi sudah pada tingkat memutus sumber ekonomi masyarakat,” tegasnya.
Menyikapi hal tersebut pun, Ali Mazi mengambil langkah tegas. Ia memerintahkan kepada Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (SDA) untuk turun lapangan, memastikan kondisi. “Lihat kondisinya seperti apa kemudian segera lakukan pembenahan,” pungkasnya.