KAMALINEWS.CO.ID – Dinas Sosial Kabupaten Konawe menyebutkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) tahun 2023 mengalami pengurangan sebanyak 7000 jiwa dari tahun sebelumnya.
“Pada tahun 2022 jumlah DTKS sebanyak 158551, sementara pada tahun 2023 sebanyak 151020 jiwa, sehingga ada pengurangan sebanyak 7000 jiwa,” katanya.
Nasruddin menambahkan, terjadinya pengurangan jumlah DTKS tersebut dikarenakan hasil update data atau diperbaiki, sala satunya terdapat data ganda dan pengguna Kartu Indonesia Sehat (KIS) pindah sekmen.
“Artinya pengguna KIS tersebut awalnya ditanggung oleh pemerintah dan ketika diterima sebagai P3K atau kerja di perusahaan baik tambang atau swasta secara otomatis pindah sekmen dan keluar dari DTKS,” imbuhnya.
Selanjutnya, berdasarkan verifikasi tahun 2022 ada beberapa wilayah di Konawe yang sudah masuk kategori mampu saat dilakukan penyisiran. Contohnya di Kecamatan Morosi, di sala satu desanya itu dari 55 penerima PHK berkurang menjadi 10 penerima.
Mantan Kasatpol PP Konawe itu pun menilai dengan pengurangan jumlah DTKS saat ini menjadi sala satu indikasi kesejahteraan masyarakat Konawe sudah meningkat.
“Sehingga tim kami terus melakukan verifikasi data terus menerus atau update data, sehingga kita dapat melihat masyarakat yang layak dapat bantuan dan tidak,” tandasnya.
Penulis: Yogi Nebansi
