Prabowo Masuk 10 Pemimpin Dunia Berpengaruh, Ketum GAN Sebut Sebuah Kebanggaan

Ketua Umum Garuda AstaCita Nusantara Burhanuddin.

KAMALINEWAS.CO.ID – Belum lama menunaikan tugasnya, Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto masuk dalam daftar 10 Pemimpin berpengaruh di Dunia tahun 2025, berdasar dari pemberitaan dari The Straits Times. Hal itu pun disambut baik oleh Ketua Umum Garuda AstaCita Nusantara (GAN), Muh Burhanuddin.

Nama Prabowo berada dalam daftar bersama nama-nama tokoh dunia, seperti Donald Trump, Xi Jinping, dan Vladimir Putin. “Saya sebagai warga negara Indonesia dan Ketua Umum Garuda AstaCita Nusantara merasa bangga ketika mengetahui bahwa Bapak Presiden Prabowo Subianto masuk dalam deretan 10 pemimpin berpengaruh di dunia untuk tahun 2025,” tutur Burhanuddin.

Penilaian tersebut diberikan oleh The Straits Times, koran berbahasa Inggris yang berbasis di Singapura. Surat kabar berpengaruh ini didirikan pada tanggal 15 Juli 1845, artinya usia penerbitannya hampir 180 tahun. Dalam daftar The 10 World Leaders to Watch in 2025 itu, diulas bahwa mereka, sebagai tokoh kuat, bakal memiliki peran atau pengaruh yang sangat besar dalam perkembangan di seluruh dunia.

Presiden Prabowo Subianto dianggap fokus pada kebijakan luar negeri yang ditandai dengan perjalanan diplomatik ke China dan AS. Selain itu, Prabowo juga menghadiri pertemuan multilateral besar seperti APEC di Peru, pada November 2024. The Straits Times menyorot potensi kebijakan luar negeri Indonesia untuk kepemimpinan di kawasan.

Ia mengatakan, walau Prabowo baru dilantik pada Oktober 2024, tapi purnawirawan Jenderal TNI Bintang 4 tersebut tak membuang waktu untuk membuat pencapaian. Muhammad Burhanudfin menilai, langkah menempatkan Indonesia di pusat diplomasi internasional merupakan langkah brilian dan jitu.

Langkah diplomatik ini pada gilirannya, katanya, untuk meningkatkan pula perekonomian Indonesia. Menurutnya, walaupun Bapak Presiden Prabowo mengejar ambisi di kancah global tetapi beliau tetap memperhatikan kondisi di dalam negeri. Tujuannya tidak lain adalah untuk mensejahterakan rakyat Indonesia.

Penulis: Admin

Share:

Facebook
Twitter
WhatsApp