KAMALINEWS.CO.ID – Konstetasi untuk mengisi kursi pucuk pimpinan DPD I Golkar Sultra sudah dimulai. Dua nama yang disebut akan ikut andil dalam kontestasi tersebut itu dalah, Wakil Ketua DPRD Sultra Herry Asiku yang juga sebagai incumbent Ketua DPD I Golkar Sultra dan Bupati Muna Barat (Mubar) La Ode Darwin.
Sejumlah pemilik suara seperti seperti Ketua DPD II Kolaka, Kolaka Timur dan Konawe Selatan telah menyatakan sikap, dengan mendukung Herry Asiku untuk Kembali memimpin Golkar Sultra. Sementara yang lain termasuk sejumlah ormas Golkar masih belum mau berkomentar terkait dengan arah dukungan pada Musda XI Golkar Sultra.
Najib Husain, Pengamat Politik dari Universitas Halu Oleo menilai Musda Golkar kali ini menunjukan Golkar masih menunjukan kapasitasnya sebagai Partai besar di Sultra. Dinamika dalam kontestasi Musda masih cukup menarik untuk diikuti. “Tandanya demokrasi dalam internal partai Golkar masih ada dan kuat,” tuturnya.
Dari dua nama yang muncul Najib menilai keduanya punya kapasitas. Prinsipnya Golkar kini membutuhkan sosok yang dapat membangun untuk arah yang lebih baik lagi. Pasalnya, hasil Pemilu dan Pilkada kemarin Golkar mendapatkan hasil yang kurang maksimal. “Ada catatan-catatan yang harus menjadi perhatian. Termasuk komunikasi antar kader harus solid,” ungkapnya.
Meski demikian, Najib menjelaskan restu dari DPP Golkar masih menjadi penentu Utama. “Sekarang siapa yang bisa meyakinkan DPP. Karena Musda Golkar XI ini tentu tidak bisa melepaskan restu dari DPP,” katanya.
Untuk diketahui, sejauh ini baru 3 Ketua DPD II Golkar yang menyatakan dukungan terhadap Herry Asiku untuk maju dan Kembali menjadi Ketua DPD I Golkar Sultra. Mereka adalah, Golkar Kolaka, Golkar Kolaka Timur dan Golkar Konawe Selatan.
Penulis: Yogi Nebansi