KAMALINEWS.CO.ID — Berada pada kemajuan zaman, seluruh lini kini dipaksakan untuk memanfaatkan digital sebagai roda penggerak. Khusus untuk Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) menjadi salah satu roda penggerak ekonomi masyarakat. Eksistensi UMKM harus dijaga sehingga bisa terus berkembang.
Pihak Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Disperindagkop- UMKM) Konawe selalu mendorong eksistensi UMKM lewat pemanfaatan platform digital.
Kepala Bidang (Kabid) Koperasi dan UMKM Disperindagkop-UMKM Konawe, Sri Susanti Enem, mengatakan, di era digitalisasi saat ini, pelaku usaha kecil dituntut memanfaatkan berbagai platform berbasis digital misalnya kanal media sosial (Medsos). Katanya, pelaku UMKM harus bisa mengikuti trentren terbaru dan mempromosikan produknya untuk menjangkau para pembeli.
“Tak hanya untuk menaikkan penjualan, media sosial juga sangat bermanfaat untuk meningkatkan reputasi produk UMKM yang dijual. Makanya, pemanfaatan Medsos ini sangat penting. Apalagi, persaingan usaha sekarang ini sudah semakin ketat,” ujar Sri Susanti Enem, Rabu (5/7).
Ia menuturkan, pelaku UMKM di Konawe harus dapat menyesuaikan diri dan memanfaatkan segala peluang yang ada di depan mata. Termasuk, mengelola bahan baku hingga menciptakan inovasi produk secara kreatif. Pelaku UMKM pun harus mampu mengemas produk secara optimal dan semenarik mungkin. Selanjutnya, diunggah ke berbagai platform digital sebagai upaya perluasan pasar. “Selain ke media sosial, bisa juga melalui beragam market place yang tersedia. Sehingga, dari sisi pemasaran jauh lebih luas. Tentu saja, produk mereka juga bisa semakin menarik animo masyarakat untuk membelinya,” tandas Sri Susanti Enem.
Penulis: Yogi Nebansi
