Pamit Tidur, Security Tambang Ditemukan Tak Bernyawa

Evakuasi mayat security perusahaan tambang di Konsel (Foto: Istimewa)
Evakuasi mayat security perusahaan tambang di Konsel (Foto: Istimewa)

Kamalinews.id — Security PT Sambas Mineral Mining, Sumarto (45) ditemukan tewas di Desa Lalowoa, Kecamatan Palangga Selatan, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Jumat 23 Oktober 2020, sekitar pukul 07.30 Wita. Dugaan sementara dari pihak kepolisian, Sumarto meninggal akibat dari kecelakaan yang dialami.

Kasat Reskrim Polres Konsel, AKP Fitrayadi menuturkan bahwa, dugaan sementara korban meninggal akibat dari kecelakaan kendaraan bermotor. “Hasil visum juga tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan ditubuh korban, termasuk dengan tanda-tanda menkonsumsi minuman keras tak ditemukan,” paparnya saat dihubungi via selulernya.

Fitrayadi juga mengungkapkan untuk hasil penyelidikan di tempat kejadian perkara (TKP) ditemukan darah kering di batu tempat kepala korban. Diketahui pula bahwa rem depan motor korban tidak berfungsi, gas motornya juga melengket. “Sementara masih kecelakaan tunggal. Untuk autopsi sendiri lebih jauh, pihak keluarga tidak berkenan untuk dilakukan,” ungkapnya.

Untuk kronologis kejadian, Fitrayadi menuturkan bahwa, mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh Asmin (51) dan Andi Manika (52). Saat itu kedua saksi yang sedang melintas melihat ada motor yang terbaring di pinggir jalan. Asmin dan Andi Manika kemudian berhenti, dan melihat motor tersebut.

Setelah dilihat, korban sudah terbaring di samping sepeda motor miliknya. Sebelum tewas, korban diketahui sedang melaksanakan piket bersama security lainnya bernama Rahman dan Wartoyo. Menurut keterangan saksi, pada pukul 24.00 Wita, korban menyampaikan ke rekan piketnya untuk tidur lebih dulu di pos jaga. Kemudian, sekitar pukul 02.00 WITA, saat rekan piket korban bernama Watoyo terbangun, tak melihat korban berada di pos jaga itu.

“Setelah dicek oleh Asmin, ternyata korban telah meninggal dunia. Kemudian dia menelfon koordinator security terkait kejadian tersebut, lalu menghubungi Polsek Palangga,” pungkasnya. (wid)

Share:

Facebook
Twitter
WhatsApp