KAMALINEWS.CO.ID — Sadar akan pentingnya sektor kesehatan, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Konawe terus memacu pengembangan pelayanan kesehatan. Terbukti, upaya dan kerja keras, Pemda Konawe dibawah nahkoda Bupati Kery Saiful Konggoasa (KSK) untuk mengembangkan sektor kesehatan berbuah hasil. Pemda Konawe diganjar penghargaan atau awar Program Inovasi Kesehatan.
Dibawah perintahnya, Pemda Konawe telah berhasil meningkatkan infrastruktur Rumah Sakit, puskesmas, ambulan dan kebutuhan alat kesehatan lainnya. Diketahui, juga dua priode masanya menjadi pemimpin Konawe, KSK telah membangun atau merenovasi 24 puskesmas dan membangun Rumah Sakit Daerah Kabupaten Konawe yang juga menjadi pusat rujukan untuk kabupaten di sekitarnya.
Tidak hanya infrastruktur fisik semata, namun kebutuhan akan sumber daya manusia, untuk meningkatkan pelayanan kesehatan yang sempurna bagi masyarakat, Pemda Konawe terus meningkatkan tenaga medisnya dalam kurun waktu, 2013 hingga 2022.Ditahun 2013 jumlah tenaga kesehatan dokter umum sebanyak 29 orang, dokter spesialis 12 orang, apoteker 11 orang bidan 492 orang dan perawat 202 orang dengan jumlah keseluruhan mencapai 746 orang.
“Sedangkan di tahun 2022 jumlah tenaga kesehatan mengalami peningkatan, dokter umum menjadi 38 orang, dokter spesialis 29 orang, apoteker 44 orang, bidan 630 orang, dan perawat mencapai 886 orang dengan jumlah keseluruhan mencapai 1672 orang,” tutur KSK.
Mantan Ketua DPRD Kabupaten Konawe ini juga mengungkapkan bahwa atas upaya dan kerja keras dari seluruh pihak, BLUD RSUD Konawe sudah menjadi rumah sakit rujukan dan mendapatkan akreditasi yang paripurna. “Kita sudah membangun dan merehabilitasi 24 Puskesmas dari 29 Puskesmas yang ada,” ujarnya.
“Semua itu tentu untuk kebutuhan masyarakat. Menjamin kesehatan masyarakat menjadi tugas penting bagi penyelenggaran pemerintahan,” imbuhnya. (yog)