KAMALINEWS.CO.ID — Momentum Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke 63, Pemerintah Kabupaten Konawe melakukan ziarah ke makam Raja Lakidende sebagai bentuk penghargaan juga penghormatan kepada leluhur. Ziarah kubur tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa (KSK) bersama dengan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) beserta jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
KSK menuturkan bahwa, apa yang dilakukan oleh para leluhur dalam meletakan pondasi pembangunan daerah wajib untuk dihargai. “Hut ke 63 tahun ini merupakan akhir masa jabatan saya. Jadi siapapun kedepan yang menjadi pemimpin kerukunan harus tetap dijaga. Bersatu membangun, saling menghargai apapun yang terjadi karena apabila kita tidak saling menghargai nilai – nilai adat budaya kita bisa hilang,” tuturnya.
Ia juga menjelaskan bahwa, terbentuknya Sulawesi Tenggara (Sultra) adalah perjuangan dari para pendahulu yang betul – betul menjaga kerukunan tersebut.
“Kontribusi kita besar terhadap negara ini. Saya harapkan kepada seluruh masyarakat Konawe, kepada anak – anak saya, orang tua saya, mari kita bangga menjadi masyarakat Konawe dan bangga menjadi masyarakat Sulawesi Tenggara,” ungkapnya.
Usai melakukan ziarah, bupati dua priode ini menuju ke pelataran kantor Bupati Konawe untuk melakukan acara adat Mosehe. Dimana, mosehe adalah tradisi suku Tolaki yang dilaksanakan untuk mensucikan daerah dan menolak bencana atau peristiwa buruk yang yang menimpa negeri. (yog)
