KAMALINEWS.CO.ID – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Konawe berencana mengadopsi program dari Indonesia Mengajar. Program ini nantinya akan dinamakan Konawe Mengajar.
Kepala Dinas Dikbud Konawe, Dr Suriyadi SPd MPd mengatakan, konsep kegiatan Indonesia Mengajar sejak angkatan pertama hingga ditahun kelima dinilainya luar biasa efektif.
“Dan ini menjadi inspirasi kita untuk mengadopsi konsep Indonesia Mengajar atau Pengajar Muda itu yang telah digagas pada saat itu Menteri Pendidikan Anies Baswedan,” kata Suriyadi belum lama ini.
Konawe dengan keterbatasan pemerataan guru, Suriyadi melanjutkan, tidak salah jika mengadopsi program ini khususnya di sekolah-sekolah daerah tertinggal.
Baca Juga : Diskominfo Kabupaten Konawe Gelar Bimbingan Teknis
Bahkan, kata Suriyadi, pihaknya mencoba menambah satu kekuatan baru dengan konsep Konawe Mengajar dengan merekrut talenta-talenta muda.
“Apalagi kalau dia berasal dari daerah-daerah tertinggak itu luar biasa. Meskipun mereka itu tidak berada di kategori P3K karena sekarang P3K angkatan 1 dan 2 itu belum memenuhi 1.606 kuota guru kita yang kekurangan,” ujar Suriyadi.
Diuraikannya, pihaknya juga masih membutuhkan guru terutama di wilayah-wilayah tertentu seperti Routa, Latoma dan Asinua, Soropia, Saponda, Kapoiala, Sampara, Andepali serta Onembute.
“Jadi kesempatan talenta-talenta muda kita, yang datang dari Indonesia Mengajar itu anak muda yang selektif. Bayangkan itu diseleksi dari ribuan orang,” urai Suriyadi.
Dijelaskan Suriyadi, bisa jadi ada talenta anak muda di Kecamatan yang menjadi sasaran pihaknya untuk program Konawe Mengajar.
“Kita diskusi dulu karena itu konsekuensinya penyiapan anggaran,” tutup Suriyadi.