KAMALINEWS.CO.ID – Pemerintah Kecamatan Besulutu, Kabupaten Konawe damaikan kepala desa atau Kades dan warga yang berselisih paham, Kamis (26/8/2022) kemarin.
Sebelumnya, Kepala Desa Ranomolua dan warganya berselisih paham dengan salah satu warganya terkait pembayaran honor perangkat desa.
Camat Besulutu, Nurlela Saranani mengatakan, kurang lebih 5 jam proses perdamaian kedua pihak dilakukan.
Di mana, pihaknya bersama Kepolisian Sektor (Polsek) Sampara dan Danramil mempertemukan kedua pihak yang berselisih dan mencari titik temu persoalan.
“Kemarin sudah dipertemukan dan didamaikan serta disaksikan langsung Kapolsek dan Danramil,” kata Nurlela kepada awak media, Jumat (26/8/2022).
Dari hasil diskusi panjang, awal persoalan bermula saat salah satu warga Desa Ranomolua melaporkan pembayaran honor anaknya sebagai aparat desa.
Hasil klarifikasi Kades Ranomolua, menyebutkan dirinya tidak membayar honor tersebut dengan alasan yang bersangkutan tidak menjalankan tugasnya kurang lebih 3 tahun.
“Saya sampaikan kemarin kebetulan mereka masih ada hubungan keluarga jadi kita damaikan dan saling menerima kembali,” jelasnya.
Nurlela berharap, tidak ada lagi selisih paham yang terjadi antar warga di wilayah Kecamatan Besulutu.
Terlebih, kata dia, jelang pemilihan kepala desa serentak pada Oktober 2022 mendatang.
“Mari kita jaga keamanan dan ketertiban di Besulutu ini, jangan lagi ada yang berselisih,” tutupnya.