KAMALINEWS.CO.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Konawe terus berupaya mendistribusikan air bersih kepada warga yang terdampak kekeringan akibat musim kemarau.
Kepala Pelaksana BPBD Konawe Herianto mengatakan, masa tanggap darurat yang sebelumnya diberlakukan mulai tanggal 4 hingga 17 Oktober 2023 kini diperpanjang mulai tanggal 18 Oktober hingga 16 November 2023.
“Masa tanggap darurat kita perpanjang selama 30 hari kedepan,” ungkapnya.
Herianto menyebut, dalam pendistribusian air bersih kepada warga yang terdampak, pihaknya bekerjasama dengan beberapa instansi, seperti PT. Hutama Karya (HK), Kementerian PUPR wilayah Sultra dan lainnya.
“Di Konawe, kami membeli air bersih dari depot air, sementara dari Kementrian PUPR wilayah Sultra mengambil air dari PDAM dan PT. HK menyediakan air khusus Kecamatan Wawotobi dari Depot,” imbuhnya.
Ia juga menambahkan, hingga saat ini pihaknya mencatat sekitar 25 desa di tujuh kecamatan di Konawe yang mengalami kekurangan pasokan air bersih secara menyeluruh.
” kita terus upayakan mendistribusikan air bersih ini kepada warga yang membutuhkan,” tutupnya.
Penulis: Aris Syam
